يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ أَطِيعُواْ اللّهَ وَأَطِيعُواْ الرَّسُولَ وَأُوْلِي الأَمْرِ مِنكُمْ فَإِن تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللّهِ وَالرَّسُولِ إِن كُنتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ ذَلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلاً 

“Hai orang-orang yang beriman taatilah Allah dan taatilah rasul serta ulil amri di antara kalian. Kemudian apabila kalian berselisih tentang suatu perkara maka kembalikanlah kepada Allah (al-Qur’an) dan rasul (As Sunah) jika kalian beriman kepada Allah dan hari akhir. Hal itu lebih baik untuk kalian dan lebih bagus hasilnya.”

(QS. An Nisaa’ [4]: 59)

Jumat, 26 Februari 2010

PENJUAL SALAK (ANEKDOT SUFI)

Seorang Maha Guru Sufi selalu memiliki cerita kias untuk mengajarkan ilmu kepada para saliknya,
berikut ini adalah salah satu cerita humor penuh makna,yang menceritakan tentang lautan kebaikan AL-HAQQ yang sangat jarang di syukuri oleh hamba-NYA.....

(Bercerita tentang Penjual salak dan pembelinya)

penjual:"salak manis...salak manis..."

pembeli:"berapa harga per kilonya??"(tanya pembeli)

penjual:"10 rupiah saja.."

pembeli:"qo mahal sekali??"(tanya pembeli karena terkejut mendengar harganya)

penjual:"jelas saja mahal,harga ini pantas,karena salak ini adalah salak yang termanis yang pernah ada..kalau anda tidak percaya ,silahkan anda coba satu!anda tidak akan menyesal.." (kata penjual meyakinkan pembelinya)

(kemudian si pembeli mencoba satu buah salak itu,dan ternyata benar..salak itu sangat manis)
pembeli:baiklah Tuan, saya beli salak ini 2 kilo.(dengan sangat yakin)

(kemudian si pembeli pulang membawa salak yang di belinya itu,dan penjual pun kembali menjajakan daganganya..."salak manis...salak manis....",,,banyak pembeli-pembeli lainya yang berdatangan untuk membeli salaknya...)

(tapi beberapa jam kemudian,si pembeli pertama datang lagi,tapi kali ini sambil marah-marah tak karuan)

pembeli:"dasar Tuan penipu!!!"(bentak si pembeli)

penjual:"lho..memangnya kenapa??kenapa anda membentak saya???"(tanya Tuan penjual karena bingung di bentak oleh pelangganya)

pembeli:"jelas saja saya marah,,tadi sesampainya dirumah,saya dan keluarga memakan salak yang saya beli dari Tuan,tapi saat saya makan ada satu salak yang rasanya sangat masam..."(protes si pembeli)

penjual:lalu???(jawab Tuan penjual dengan santainya)

pembeli:"saya merasa Tuan telah menipu saya,dan saya ingin menuntut Tuan!!"(si pembeli berteriak dengan nada mengancam)

penjual:"baiklah kalau begitu,,tapi saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan terlebih dahulu kepada anda.....berapa salak yang anda beli??...dan berapa banyak yang masam?..."

pembeli:"saya membeli 2 kilo dari tuan dan ada satu salak yang rasanya sangat masam sekali"

penjual:"lalu yang lainya bagaimana??"(si penjual ingin tahu)

pembeli:"yaaaa,,,,,memang yang lainya manis,,tapi saya tetap merasa Tuan telah menipu saya!!!" (balas si pembeli membela diri)

penjual:"hahaha...(Tuan penjual tertawa geli) diantara 2 kilo salak yang anda beli hanya ada satu salak yang masam,dan anda telah marah-marah dan ingin menuntut saya,,sedangkan salak yang lainya sangat manis akan tetapi tak ada sedikitpun rasa terima kasih yang anda ucapkan kepada saya....dan asal anda tahu,,anda hanya membeli 2 kilo saja sedangkan saya masih menyimpan segudang lagi!!!"

(si pembelipun tertunduk malu dan segera meminta maaf pada Tuan penjual sebagai rasa penyesalanya)

(dan Tuan penjual salak kembali menjajakan salak daganganya.."salak manis....salak manis"...)

(SAYIDI SYEIKH DER MOGA BARITA RAJA MUHAMMAD SYUKUR.QS)

bila penulis renungkan cerita ini,,entah berapa banyak rahmat karunia ALLAH SWT yang telah tercurah.
tapi tak jarang penulis lupa untuk mensyukuri dan berterima kasih kepada-NYA,namun ketika cobaan-NYA datang dengan berbentuk kegagalan,kehilangan,sakit,atau banyak bentuk kepahitan yang lainya,tak segan-segan rasanya untuk menuntut keadilan kepada-NYA seakan DIA buta dan tak bijaksana..

padahal dari 100 pemberianya mungkin hanya 2 saja yang berbentuk kesulitan,akan tetapi 2 kesulitan itu,telah mampu membuat penulis lalai mensyukuri 98 nikmat karunia yang telah di berikan-NYA,padahal di genggaman-NYA masih ada lagi karunia yang tak terhingga akan turun.........


ketika KAU mengirimkan 1001 bunga mawar untuku,,,
aku menerimanya dengan tersenyum,,
lalu kupajang dengan bangga di kamar,teras,dan tamanku..
ku hirup segarnya wangi semerbak yang keluar dari mawar itu..
ku nikmati keindahan setiap kelopak yang merekah di setiap sudut pandangan mataku...
dan orang-orangpun menganggap aku sebagai sosok yang telah berhasil mendapatkan perhatian-MU...
sedangkan aku lupa berterima kasih kepada-MU...
bahkan syukur tak pernah terucap di dzahir bibirku,,
namun ketika salah satu duri bunga itu menusuk jemariku ketika aku menyentuhnya...
dengan mudahnya aku merajuk kepada-MU...
seakan KAU telah menimpakan segudang bala padaku...
dan entah berapa ratus ungkapan kecewa terlahir di otaku...
binasalah aku.....
semoga ENGKAU selalu mengampuniku...........




JELATANG


Salam Penuh Cinta Untuk Semua PeCinta-Nya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar