يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ أَطِيعُواْ اللّهَ وَأَطِيعُواْ الرَّسُولَ وَأُوْلِي الأَمْرِ مِنكُمْ فَإِن تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللّهِ وَالرَّسُولِ إِن كُنتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ ذَلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلاً 

“Hai orang-orang yang beriman taatilah Allah dan taatilah rasul serta ulil amri di antara kalian. Kemudian apabila kalian berselisih tentang suatu perkara maka kembalikanlah kepada Allah (al-Qur’an) dan rasul (As Sunah) jika kalian beriman kepada Allah dan hari akhir. Hal itu lebih baik untuk kalian dan lebih bagus hasilnya.”

(QS. An Nisaa’ [4]: 59)

Senin, 15 Februari 2010

AKU HARUS BAGAIMANA???

aku ada dipersimpangan yang tak tahu bagaimana harus menyebranginya....
tapi aku harus tetap melangkah...aku harus berjalan....
semua kendaraan tak ada yang mau hentikan lajunya...
aku sudah lambaikan tangan...sudah memekik keras pecahkan suasana...
tapi tak ada yang berikan aku tempat...
aku harus bagaimana????




aku sudah bertahan untuk tetap menyunggingkan senyum sebagai penutup mulut busuk ini...
aku selalu terlihat kuat....KAU tak izinkan aku menjadi lemah...
tapi aku juga bisa lelah....
aku harus bagaimana???

aku berdiri disini hanya denganMU...
yang lain salahkan ku...
mecoba menutup mata...
tulikan pendengaran ini....
tapi hatiku tak bisa tertidur....
aku merasakan manisnya setiap ejekan...
aku harus bagaimana???

ya,,,ya,,,ya,,,,
aku tahu...KAU sedang bermain-main....
tapi KEKASIH,,,
aku tak mengerti aturan yang berlaku dalam permainan ini...
bukankah wajar bila ingin bertanya hati ini??
tapi KAU hanya tertawa....
ya...ya....aku bangga....
asal KAU senang KEKASIH....
tapi aku tak tahu,,,,
aku harus bagaimana????

aku tak tahu harus salahkan siapa???
KAU begitu sempurna...
mereka terlalu baik....
baiklah...akulah yang bersalah....
aku yang bodoh...
mmmmm tetapi....
aku harus bagaimana?????

kau coba tetapkan langkah...
tapi KAU hancurkan lagi KEKASIH....
aku mencoba membuat garis lurussssssss...
tapi KAU bengkokan lagi....
aku berusaha keras untuk terbang dengan sayap yang luka...
aku mohon pertolonganMU...
tapi KAU justru ambil satu sayapku...
akusedikit lagi tiba disana...tapi apa daya lagi kini??...
aku harus bagaimana????

wah...wah....baiklah...
aku menyerah...
aku ikut KAU saja...



JELATANG



Salam Penuh Cinta Untuk Semua PeCinta-Nya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar