يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ أَطِيعُواْ اللّهَ وَأَطِيعُواْ الرَّسُولَ وَأُوْلِي الأَمْرِ مِنكُمْ فَإِن تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللّهِ وَالرَّسُولِ إِن كُنتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ ذَلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلاً 

“Hai orang-orang yang beriman taatilah Allah dan taatilah rasul serta ulil amri di antara kalian. Kemudian apabila kalian berselisih tentang suatu perkara maka kembalikanlah kepada Allah (al-Qur’an) dan rasul (As Sunah) jika kalian beriman kepada Allah dan hari akhir. Hal itu lebih baik untuk kalian dan lebih bagus hasilnya.”

(QS. An Nisaa’ [4]: 59)

Senin, 08 Maret 2010

MAAFKAN AKU

maafkan aku KEKASIH..
karena selama ini aku menutup diri dariMU..
meski aku tahu sia-sia saja hidupku bila tak sempat bertemu denganMU..

maafkan aku KEKASIH,,
karna selama ini aku selalu hindari diriMU,
meski ku tahu bersembunyi dilubang semutpun kau bisa melihatku..

maafkan aku KEKASIH,,
karena selama ini aku berjalan mendahuluiMU..
walau kutahu seharusnya akulah yg harus mengikuti langkahMU..

maafkan aku KEKASIH,,
karena selama ini aku merasa mampu tanpaMU..
walau kutahu tanpaMU aku bukanlah siapa-siapa..

maafkan aku KEKASIH,,
yang selama ini sombong mengaku semua ini terjadi karna usahaku..
walau kusangat mengerti bahwa sombong adalah jubahMU,
dan hanyalah KAU yang berhak mengenakanya..

maafkan aku KEKASIH,,
aku yang bodoh sering mengacuhkanMU..
meski kutahu aku pasti hancur bila KAU acuhkan aku

maafkan aku KEKASIH,,
karena selama ini aku sangat sering tidak mengingat wajahMU..
meski kusadari hanya dengan mengingatMU aku bisa menemukan ketenangan..

maafkan aku KEKASIH,,
yang selama ini sering tawar menawar denganMU..
meski aku mengerti ENGKAU-lah yang paling tahu apa yang terbaik untuku..

maafkan aku KEKASIH,,
karena aku sangat seing memaksakan kehendaku,,
walau kutahu hanya kehendakMU-lah yang bisa menetapkan segala sesuatunya..

maafkan aku KEKASIH,,
atas segala ke-aku-an ku..
padahal sangat ku sadari hanya bila ada KAU aku baru bisa menjadi aku yang sejati,,
karna kutahu bila aku ada...kau tak akan berkenan ada....

maafkan aku KEKASIH,,
mohon ampunan atas segala dosa aku dan aku...
karena ku sangat yakin maaf & ampunanMU sangatlah luas....
melebihi luasnya alam jagad raya ini....

maafkan aku KEKASIH...


JELATANG



Salam Penuh Cinta Untuk Semua PeCinta-Nya

ANJING PEMBERANI

kulihat seekor anjing malang..
lemah,,dengan tubuh penuh lukisan tulang rusuk yang menimbul…
bahkan tak terlihat air liur dari lidahnya yang menjulur…
kehausan karena terlalu lama terlena di keindahan bumi,,
yang menjanjikan tulang dan daging yang melimpah…

sehingga akhirnya terjebak dipanasnya kemarau..
yang menjelma dimasa-masa akhir hidupnya…
terlambat untuknya menyadari,,
bahwa dia terlalu lama terkurung di dalam kesombongan tubuh yang perkasa…
dan taring yang tajam,,sehingga dia merasa tak akan ada yang berani menghalangi ambisinya...
sehingga dia tertipu dengan iming-iming fatamorgana..
hingga di ujung jalan dia pun renta dan tak bisa apa-apa…

lalu ketika anjing itu menemukan sebuah danau jernih yang penuh ikan segar didalamnya,,
tak sabar rasanya ingin lekas menyelam,,
makan dan minum sebanyak-banyaknya…
namun ketika dilihat lebih dekat ke danau yang permukaanya tenang itu..
dia melompat dan berlari mundur ketakutan..
karena di dalam danau itu ada anjing lain yang sedang mengawasinya…
tak sadar si anjing tua bahwa itu adalah bayanganya…
anjing tua merasa terlalu lemah untuk maju berlaga dengan “anjing yang lainya” itu…

berulang kali hal itu berlaku setiap dia mendekati danau itu,,
selalu ada ”anjing lainya”…
namun akhirnya…karena rasa butuh yang tak terbendung lagi…
dengan pasrah (seistilahnya),,
dan laa hawwla walaa quwwata (dengan gaya bahasanya)…
ia hempaskan segala rasa takutnya,dan loncat kedalam air…
hingga seluruh tubuhnya pun basah,,
dan kini memiliki banyak air untuk diminum dan dikelilingi ikan segar…

dan tentu saja bahagia meliputinya ,,
karena “anjing yang lain” telah lenyap…hilang…
anjing itupun menyadari bahwa halanganya selama ini adalah dirinya sendiri…
yang selalu menjelma dengan bentuk bayang-bayang kekelaman,,
yang membuatnya takut untuk terus “maju”…
dan kini....
rintangan yang menghalanginya dengan apa yang dia cari selama ini telah mencair…




*seandainya saja aku seberani anjing itu….


JELATANG


Salam Penuh Cinta Untuk Semua PeCinta-Nya