Mengapa kamu masih riang bermain,
terlena dengan angan-angan.
Padahal ajal di depan matamu!
Bukankah kamu mengetahui
bahwa ambisi manusia adalah lautan luas tak bertepi...
Bahteranya adalah dunia....
Maka berhati-hatilah jangan sampai karam!
Yakinlah! Bahwa kematian pasti menjengukmu..
bersama segala kepahitannya....
Ingatlah detik-detik itu, ketika kamu memberikan wasiat,,,
sedangkan anak-anak yang bakal menjadi yatim....
Dan ibunya yang akan kehilangan suami tercinta....
menangis pilu berlinang air mata....
Ia tenggelam dalam lautan kesedihan,,,,
seraya memukul-mukul wajahnya....
Disaksikan para lelaki, padahal sebelumnya...
ia adalah mutiara yang tersimpan rapi....
Kemudian setelah itu,....
dibawalah kain kafan kepadamu....
Akhirnya! Diiringi isak tangis dan derai air mata,,,,,
Jasadmu dikebumikan !!!!!
dari: Bimbingan Praktis Penyelenggaraan Jenazah, Abdur Rahman bin Abdullah Al Ghaits. Penerjemah: Abu Ihsan Al-Maidani Al-Atsari. Penerbit: At-Tibyan, Solo. Cet.Pertama, September 2000, hal.57
JELATANG
Salam Penuh Cinta Untuk Semua PeCinta-Nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar